|
pekerjaan struktur dan dinding hampir selesai |
|
harus konsen pada bagian muka |
|
situasi di lantai 2, awas depan ada lubang voide |
|
kolom "tipuan" dari bata, untuk membentuk lubang-lubang pada elemen dinding |
|
fasad belakang, harus tetap di kontrol |
|
itu lubang angin, berpindah posisi 3x, he..he..he.. |
Banyak yang menanyakan contoh dari desain-desain saya yang sudah terbangun. Sebenarnya terbangun atau tidak sudah bukan urusan saya, tapi ya sudahlah... daripada jadi tanda tanya :)
Rumah berikut ini proses pembangunannya melalui Jasa Kontraktor/Pemborong, jadi tanggung jawab nya sudah ada pemborong tersebut.
Namun dalam perjalanannya, saya terlibat langsung, mendampingi Pemborong dalam proses pembangunannya. Hal ini disebabkan perlunya pendetailan yang presisi pada setiap aspek2 pekerjaan. Sehingga keinginan Owner agar rumah yang dibangun sesuai desain, dapat mendekati sempurna.
Namun, tiada gading yang tak retak...
Paling tidak, meminimalisir kesalahan2 dalam pelaksanaan di lapangan. Jadi semua pihak, baik pemborong maupun owner, sama-sama tidak dirugikan.
|
Lantai 2 Ruang Bermain, ada voide yang menjadikan sirkulasi udara nyaman |
|
penyelesaian finishing sisi belakang |
|
teknik plesteran ciprat/kamprot |
|
Jendela tambahan, request owner, sebenarnya tidak harus sih |
|
Garasi, menggunakan pintu geser dengan rel tikung |
|
tinggal, serah terima saja, walau sudah dipakai tidur semalam :) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar